Tuesday, April 26, 2011

Bulan Ini Sudah Dua Kali

Sudah dua kali dalam bulan April ini tercurah air mata.

Pertama kali dalam bulan ini air mata tak terbendung karena dilema dalam hati. Antara ingin mendapat "special present" dan perasaan bersalah karena merasa egois. Special present di hari ulang tahun tentunya wajar. Yang dimaksud sebenarnya bukan berupa hadiah atau benda atau semacam suvenir. Ucapan penuh arti sebenarnya sudah cukup. Tapi perbedaan kebiasaan di keluarga masing-masing, membuat perbedaan pula dalam menangani hari tersebut. Keinginan yang tak kesampaian ditambah tak enak hati karena terkesan memaksakan diri membuat hati tak kuasa menahan ekspresi melalui menangis. Tapi semua sudah lewat, karena sudah saling memahami. Sudah ada kata maaf yang diminta dan diberikan. Waktu yang ada terlalu berharga untuk dihabiskan dengan saling memaksakan kehendak diri sendiri. Waktu dan hidup ini lebih indah saat dijalani dengan saling pengertian.

Kedua kali uraian air mata di bulan ini terjadi semalam. Seharian menjalani hidup sebenarnya tak ada hal yang khusus yang bisa menyebabkan timbulnya tangis. Namun setelah begitu lama menanti kabar dari kekasih, menanti sekian lama untuk bisa bercerita, tiba-tiba secara tak terencana mengalirlah air mata ini. Saat menanggung beban informasi harga sewa gaun yang begitu tinggi, saat berjalannya waktu mendekati hari pernikahan, saat mendengar komentar petugas di tempat sewa gaun bahwa 2 bulan waktu tersisa ini tergolong sangat mepet, saat memendam semuanya sendirian, ternyata runtuh juga pertahanan hati. Tapi itu juga sudah lewat, sudah berlalu, sudah disembuhkan oleh suara sang kekasih. Sudah ditanggung bersama.

Tinggal 2 bulan lagi (untuk tidak mengatakan masih 2 bulan lagi). Apa lagi yang akan terjadi? Tuhan Yesus, tolong anakMu ini dengan penyertaan Tuhan. Semoga segala sesuatunya bisa berjalan lancar dan nama Tuhan yang dimuliakan. Terimakasih. Amin.

No comments:

Post a Comment