Thursday, April 15, 2010

Agents of Change

Tuhan buka jalan, saat tiada jalan.. Dalam hal ini bukan berarti kelepasan dari kesulitan. Dalam hal ini yang dimaksud adalah Tuhan membuka pintu menuju kepada ujian dengan kisi-kisi yang diberitahukan pagi ini waktu bersaat teduh. Saat saya mengira semua sudah berjalan sebagaimana mestinya, normal, wajar, nyaman, Tuhan membuka lembaran cerita baru yang lebih menarik dengan cara yang menarik pula. Lagi-lagi jangan berharap saya akan bercerita detail. Karena begitu saya membuka cerita lebih detail, akan mudah mengenali siapa yang saya maksud. Maaf, di sini saya akan sedikit narsis.., karena bukan berarti bila saya membicarakan orang lain itu karena saya menjadi iri terhadap orang tersebut. Ini bukan melulu tentang orang lain.. Ini tentang pelajaran dimana saya harus bisa memahami dan memaknainya dengan baik supaya saya lulus ujian.

Saat teduh hari ini tentang seorang hamba Tuhan dengan ‘fresh graduate idealism’-nya yang semula merasa bisa menjadi agen perubahan di tempat pelayanannya yang mula-mula. Perkiraannya meleset. Justru dialah yang diubah Tuhan dalam perjalanan pelayanannya.
Diilhami dari renungan tersebut, saya merasa disiapkan Tuhan untuk menghadapi sesuatu yang sampai saat ini pun saya belum bisa lihat detail ceritanya. Karena baru akan dimulai esok hari.., dan entah sampai kapan hal ini berlangsung. Mungkin, semakin cepat saya selesaikan ‘pelajaran’ ini, akan semakin cepat pula ujian ini selesai.. 

Tapi rasanya tidak akan se-simple itu.. Tuhan kan penulis scenario yang kreatif.. Tidak pernah Dia menyusun ‘cerita’ yang membosankan.

Beberapa hari ini sempat memikirkan kembali apa saja yang saya alami di bulan-bulan terakhir. Mulai dari perubahan besar di awal tahun, penyesuaian setelahnya, saat-saat menikmati liburan bersama temans.., bagaimana bersikap dalam pergaulan.., seberapa tangguhkah saya dalam menjaga kebersihan pikiran-perkataan-perbuatan dalam pergaulan tersebut. Rasanya ujian ini merupakan akumulasi efek domino dari tingkah laku saya sehingga ‘mengusik’ kesabaran Tuhan.. Mungkin saya sudah overlap di hadapan Tuhan.. Dan ujian ini adalah cara Tuhan ‘memurnikan’ saya lagi. Mungkin seiring pertambahan usia jadi harus ada penyesuaian di segala bidang.

Seperti quote yang dikirim ‘secret admirer’ di hari ulang tahun saya: “Kita semua berada pada tingkat kedewasaan yang berbeda. Namun ada satu hal yang sama dari kita yakni kita semua memasuki proses diubahkan menjadi seperti Kristus (Roma 8:29).” Entah apa karena orang tersebut memang kenal saya dan tahu kalau hari itu saya berulangtahun atau karena kebetulan saja sms itu dikirim tapi serasa pas di hari ultah saya. Mau bilang terimakasih entar bikin dia ge-er.., jadi didiamkan saja.. Mungkin Andalah orang yang saya maksud. Ketahuilah bahwa saya menantikan saatnya Anda mengenalkan diri kepada saya sehingga saya bisa ucapkan terimakasih secara langsung.

What changes we would love to make
In others’ lives, for Jesus’ sake!
But first we must learn at His feet
The things that will make us complete. – Branon.


Only when we are changed can we be agents of change. (ODB April 15, 2010)

Semoga Tuhan, yang memberikan kepada saya izin untuk menghadapi ujian ini, Tuhan juga yang menyertai saya sehingga sampai di garis akhir dan menang. Sampai ketemu di akhir ujian!

No comments:

Post a Comment